Bogorpolitan – Bogor.
Insiden penganiayaan terhadap saksi yang juga merupakan salah satu caleg dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), yang dilakukan oleh oknum PPK termasuk saksi partai lainnya saat rapat pleno berlangsung Rabu 1 Mei 2019, berbuntut panjang. Pasalnya kejadian yang terjadi pada pukul 13. 20 di tempat penghitungan suara PPK Kec. Cinere, yang berlangsung di GOR Perumahan BPK, Gandul, Cinere, Kota Depok menjadi viral di dunia pemberitaan.
Kusnadi SH. MH., yang merupakan salah satu Tim Relawan yang tergabung dalam Advokati Pengawal IJMA ( Ikut Jokowi Maruf Amin) mengecam keras terkait adanya persekusi yang terjadi di Kecamatan Cinere, Kota Depok.
“Apapun alasannya, tindakan kekerasan tidak dapat ditolerir di negara yang berlandaskan hukum ini. Hal ini jelas sudah mencederai proses pesta demokrasi yang tengah berlangsung dan kami akan mengawal perkara ini sampai tuntas,” ujar Kusnadi SH. MH. yang merupakan Sekjen dari AP IJMA.
Seperti diketahui, korban (Andi Rudini SH. MH) juga merupakan Wakil Ketua dari AP IJMA, merupakan seorang advokat aktif.
Kusnadi SH. MH berharap agar pihak Kepolisian Resort Depok mengungkap pelaku penganiayaan terhadap salah satu Saksi Peserta Pemilu dalam hal ini Partai Solidaritas Indonesia.
“Kami meminta Kapolres Depok untuk secepatnya dapat mengungkap kasus ini dan sesegera mungkin menangkap pelaku penganiyaan tersebut,” pungkas Kusnadi.
Reporter : Koes
