Jembatan Gantung Hancur, Petani Bantarkaret Tidak Bisa Akses Berkebun

0
928 views

BogorPolitan – Nanggung,

Pasca bencana banjir bandang Sungai Cikaniki, Desa Bantarkaret, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, 01/01/2020, mengakibatkan hancurnya jembatan gantung yang merupakan akses penghubung warga masyarakat Kampung Jatake dan sekitarnya.

Kaur Ekbang Desa Bantarkaret, Muhamad Yusup, mengungkapkan kepada BogorPolitan.com di Kantor Desa, bahwa jembatan tersebut digunakan para petani untuk melewati Sungai Cikaniki untuk berkebun.

“Jembatan gantung ini, sekarang tidak bisa digunakan. Posisi pemakaiannya sendiri untuk para petani dari warga Desa Bantarkaret. Letaknya itu di Kampung Jatake RT. 02 RW. 04,” tuturnya, Senin 27/01/2020.

Jembatan yang dibangun oleh Pemerintahan Desa melalui dana CSR Antam sepanjang 55 meter ini, untuk perlintasan warga antara dua desa yaitu menuju Desa Curugbitung.

“Selain untuk perlintasan warga, jembatan itu juga sebagai akses percepatan perekonomian bagi warga masyarakat Desa Bantarkaret,” ungkapnya.

Yusup berharap, selain relokasi rumah warga, Pemerintah juga memperhatikan jembatan gantung itu.

“Saya minta perhatian Pemerintah untuk membangun jembatan gantung secepatnya, jangan sampai akses pertanian warga masyarakat mengalami kemunduran,” pungkasnya.

Reporter : Andre

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini