Prosesi Mapag Panganten Warnai Wisuda SMK YAK 1 dan M.Ts. Manba’ul Islam

0
311 views

Laporan – Dharmawan

Kota Bogor, BogorPolitan.com ||

Yayasan Al Akhyar Kalimurni sukses menggelar acara wisuda dan pelepasan siswa dari SMK YAK 1 Kota Bogor dan M.Ts. Manba’ul Islam, yang dilaksanakan di Kampus Islamic Center Al Akhyar Kalimurni, pada Selasa (2/7).

Acara ini diikuti oleh 130 siswa kelas 12 SMK YAK 1 Kota Bogor dan 143 siswa kelas 9 MTs. Manbaul Islam.

Salah satu momen yang paling dinantikan adalah prosesi adat Sunda, Mapag Panganten.

Upacara ini menampilkan tarian Kilengser yang mengiringi siswa-siswi terbaik yang dinobatkan menjadi Raja dan Ratu wisuda.

Eflia Humaira Khairunnisa dan Muhammad Fachri Aufa dinobatkan sebagai Ratu dan Raja lulusan terbaik MTs Manba’ul Islam, sementara Adriansyah dan Siti Fatimah Azzahra mendapat gelar yang sama untuk SMK YAK 1.

Keempat siswa tersebut menjadi simbol lulusan terbaik yang menjalani prosesi Mapag Panganten serta sungkeman kepada kepala sekolah dan Ketua Yayasan Al Akhyar Kalimurni.

Prosesi wisuda dan pelepasan berlangsung meriah dan penuh haru, dihadiri oleh Ketua Yayasan Al Akhyar Kalimurni, para guru di bawah naungan yayasan, Lurah Kencana, Pengawas MTs dari Kemenag Kota Bogor, Babinsa, Babinmas, tokoh masyarakat dan agama setempat, serta tamu undangan lainnya.

Kepala MTs Manba’ul Islam, Taufik S.PdI, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur karena acara ini dapat kembali diselenggarakan setelah beberapa tahun terhenti.

“Alhamdulillah, tahun ini kita dapat menyelenggarakan Haflatul Imtihan Samenan Wisuda dan Pelepasan siswa MTs. Manba’ul Islam dan SMK YAK 1 Kota Bogor,” ucap Taufik.

Ditempat yang sama Kepala SMK YAK 1 Kota
yang juga mewakili Ketua Yayasan Al Akhyar Kalimurni Bogor, Ade Abdul Haris, mengucapkan terima kasih kepada orang tua murid dan dewan guru atas peran aktifnya dalam membantu pelaksanaan acara.

“Semoga semua menjadi amal baik dan amal sholeh yang diridhoi Allah SWT,” ungkapnya.

Ade Abdul Haris juga memberikan pesan kepada para lulusan agar tidak puas hanya sampai di jenjang MTs atau SMK.

“Pendidikan itu tiada akhir, cari ilmu dari buaian ibu sampai ke liang lahat, lanjutkan pendidikan sampai setinggi-tingginya,” pesannya.

Acara ini diharapkan dapat memotivasi para lulusan untuk terus belajar dan menggapai cita-cita, baik dengan melanjutkan ke perguruan tinggi atau langsung berkontribusi di dunia industri.

Semoga lulusan tahun ini dapat mengikuti jejak para alumni sebelumnya yang telah sukses berkiprah di berbagai bidang.***

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini