BogorPolitan – Leuwiliang,
Sebanyak dua belas kepala keluarga penerima manfaat yang tersebar di dua belas Rukun Warga (RW) hadir dalam rapat sosialisasi program pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH) di aula Desa Purasari, Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor, pada hari Rabu (24/07/2019).
Dalam agenda sosialisai pembangunan RTLH hadir diantaranya Muspika Kecamatan Leuwiliang, Staf Desa, TPK, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Ketua Rt, Ketua Rw, dan puluhan warga lainnya.
Endang, Penjabat Sementara (PJS) Kepala Desa Purasari dalam kesempatannya menyampaikan, pertemuan dengan Masyarakat Desa kali ini bertujuan untuk meng-cross check kembali nama ataupun identitas penerima manfaaat sesuai data yang sudah masuk sebelumnya.
“Pembangunan RTLH yang bersumber dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bogor ini, sebesar Seratus dua puluh juta rupiah (Rp. 120.000.000) untuk dua belas (12) unit yang tersebar di dua belas Rukun Warga (RW) yang Insya allah pelaksanaannya pada bulan Agustus mendatang,” ucap Endang, saat disambangi awak Bogorpolitan dikantornya.
PJS Kades Purasari menghimbau kepada warga yang hadir, untuk lebih meningkatkan kembali kegotong-royongan agar cepat terselesaikan dalam pembangunan rumah tidak layak huni untuk tetangga disekitarnya.
“Mengingat masih banyaknya rumah tidak layak huni di Desa Purasari yang harus dibangun, agar Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor bisa menambahkan untuk kuotanya,” pungkasnya.
Reporter : E. Jun
