Bogorpolitan – Nanggung,
Menjalang Hari Raya Idul fitri di tengah Covid-19, pemerintahan Desa (Pemdes) Batu Tulis, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor. Melaksanakan musyawarah Desa Khusus (Musdessus)untuk Penetapan penerima Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) yang digelar di balai Desa Batu Tulis, Kamis (21/05/20).
Turut dihadiri pada kesempatan tersebut Ade Supriatna, S.Ip.MA. selaku kepala Desa Batu Tulis. beserta jajaran, BPD, Ketua RW/RT, Babinsa dan Babinkamtibmas, pendamping desa, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat serta warga.
Ade supriatna kepala desa Batu tulis, menerangkan, menurutnya, hasil kesepakatan dari Musdesus yang di sepakati oleh BPD ini akan dilimpahkan kepada RT/RW, karna yang lebih tau masyarakat di bawah adalah RT/RW, tapi saya sudah wanti wanti, segala prioritas adalah orang yang tidak mampu seperti orang jompo dan lain sebagainya itu baru proritas.
Ade Supriatna juga menceritakan bahwa orang di luar kategori yang mendapatkan PKH. BPNT dan Kartu pra-Kerja serta Banpres, Banprop dan daerah, itu tidak bisa dimasukan dalam BLT-DD, karna sudah mendapatkan haknya dari pemerintah pusat maupun daerah, jadi tidak punya hak untuk mendapatkan BLT-DD, yang hak mendapatkan BLT-DD itu orang yang sebetulnya putus kerja, tapi kalau misalkan segala prioritas orang putus kerja anggarannya tidak cukup dan kebanyakan.
“Orang-orang putus kerja kan banyak, sekitar ribuan, sedangakan kebijakan dari pemerintah ya itu hanya 35% anggaran Dana Desa Tahap 2 ini yang di alokasikan, dan alhasil dari pada Peraturan Bupati (Perbup) no 6 tahun 2020, itu ternyata hanya 234 Kepala Keluarga (KK),” ungkap Ade Supriatna seusai kegiatan di halaman rumahnya.
Ade juga berharapan, BLT-DD ini tepat sasaran dan kondusip, tepat sasaran sesuai yang diharapkan oleh pemerintah.
“Mudah mudahan RT/Rw juga menjalankan tugasnya sebagai pengayom dari pada masyarakat,” ungkapnya
Ade juga menambahkan dirinya akan mengirimkan team untuk memperipikasi siapa-siapa saja yang mendapatkan dan nanti rumahnya akan di tempel stiker yang mendapatkan dari BLT-DD tersebut.
Asep Nugraha selaku wakil Ketua BPD, menabahkan. Musyawarah digelar untuk mencari kesepakatan mekanisme terkait bantuan covid 19.
“Hasil musyawarah kita menyepakati dan menetapkan 234 kepala keluarga(KK) penerima BLT-DD. Sebesar 600 ribu per Kepala Keluarga, selama 3 bulan kedepan,” katanya.
Wakil Ketua BPD tersebut juga berharap hal yang sama dengan Kepala Desa Batu tulis “Mudah mudahan tepat sasaran yang membutuhkan itu betul-betul merasakan itu,” tutupnya.
Reporter : Andres