BogorPolitan – Rumpin,
Puluhan kolam ikan milik sejumlah peternak di wilayah Rumpin, Kabupaten Bogor jebol akibat hujan deras dan banjir beberapa pekan ini.
Kejadian bencana yang merugikan hingga puluhan juta rupiah milik petani ternak ikan tersebut terjadi, Rabu (29/11) kemarin.
Pemilik kolam peternakan ikan di wilayah Kampung Gunung Nyuncung Desa Kampung Sawah, Supendi mengatakan, banjir tersebut telah mengakibatkan 30 kolam iberbagai jenis ikan miliknya terendam dan jebol.
“Puluhan kolam ikan itu saya isi dengan ternak ikan hias jenis koi dan ada juga ikan gurame. Habis semua jebol terendam banjir,” katanya.
Akibat dampak banjir tersebut dirinya mengalami kerugian sekitar 50 juta lebih dari harga ikan, belum termasuk dengan kerusakan gubug, jaring dan alat-alat ternak ikan lainnya.
Dia menjelaskan, banjir tersebut di perparah irigasi di sekitar tertutup buangan tanah dari galian.
“Banjir memang akibat hujan deras yang turun. Tapi juga di perparah oleh tertutupnya selokan air akibat buangan tanah dari galian,” ungkap pria yang akrab disapa Bedog ini.
Dirinya berharap agar segera dapat bantuan dari pihak-pihak terkait dan ada perhatian terhadap sistem drainase air di wilayah tersebut.
“Iya, kami kan usaha disini tentu ingin ada untung. Memang ini satu musibah, tapi kami mohon adapula perhatian pemerintah,” ucapnya.
Selain melanda Kampung Gunung Nyungcung, banjir juga terjadi di Kampung Panoongan. Puluhan kolam peternakan ikan dan kolam pemancingan milik warga sekitar juga tampak ikut terendam air.
“Air memang cukup banyak dan merendam empang (kolam) ikan warga disini. Banyak juga yang kena banjir, pasti rugi lah karena ikan-ikannya pasti lepas,” tukasnya.
Andres