Bogorpolitan – Kab. Bogor,
Pelaksanaan pekerjaan jalan di Kampung Parungsinga, Desa Karekhel, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, yang bersumber dari Dana Desa 2019 belum juga terealisasi. Hal ini mengundang berbagai pertanyaan hingga warga Kampung Parungsinga mendatangi Kantor Pemerintahan Desa Karekhel, Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor, Kamis, 13/06/2019.
Masyarakat Kampung Parungsinga menggeruduk Kantor Desa dikarenakan tidak puas dan meminta pertanggungjawaban dari pernyataan Sekdes Suhandi, yang sebelumnya mendorong masyarakat untuk memulai pekerjaan. Perlu diketahui pekerjaan jalan tersebut dilakukan di RW 07 tepatnya RT 01, 02, 03, 04.
Sekdes Karekhel, Suhandi S.AP., MM., mengatakan, pekerjaan ini dihentikan karena berbenturan dengan Bulan Puasa Ramadhan.
“Sebelumnya saya sudah menerangkan kepada masyarakat, saya menginginkan di Bulan Suci Ramadhan ini fokus berpuasa. Nanti setelah Lebaran, kita akan lanjutkan pekerjaan itu,” terang Suhandi.
Sementara itu, Sekretaris Kecamatan Leuwiliang, Ivan, mengemukakan, pekerjaan tersebut dihentikan karena belum adanya hibah tanah dari pemilik tanah yaitu PT. Amanu dan PT. Bamas.
“Nanti kalau status tanah sudah jelas, baru dilanjutkan pekerjaan itu,” jelas Ivan.
“Saya berharap, agar pembangunan jalan segera dilanjutkan, tentunya setelah adanya surat hibah dari PT. Amanu dan PT. Bamas,” harap dan pungkas Ivan.
Sungguh miris, akses yang menuju ke Kampung Parungsinga cukup memprihatinkan karena selama puluhan tahun belum ada perhatian dari Pemerintahan Desanya.
