BogorPolitan – Cibinong,
Pelaksanaan PPDB On Line Tingkat SMA/SMK berlangsung dalam 2 tahap dan dilaksanakan secara serentak di Propinsi Jawa Barat. Sebagaimana pantauan pewarta di SMKN 1 Cibinong, pelaksanaan PPDB berjalan dengan lancar dan nyaman.
Yudi Setiawan selaku Panitia PPDB SMKN 1 Cibinong Tahun Ajaran 2020-2021 mengatakan pelaksanaan di masa Covid 19 ini PPDB dilaksanakan dengan Proses On Line secara keseluruhan. Artinya mulai dari mekanisme pendaftaran hingga pengumuman dilaksanakan secara on line.
“Sesuai Protokoler Kesehatan Covid 19 pelaksanaan PPDB tidak dilaksanakan dengan bertatap muka atau berkumpul, namun kondisi kini berbeda masyarakat yang biasa menerima secara langsung kini harus melalui on line, tentu menjadi masalah bagi orangtua yang Gaptek atau karena HPnya yang tidak mendukung akhirnya banyak orang tua yang bertanya langsung kesekolah,” jelas Yudi.
Dan kedatangan mereka kesini harus menerapkan kesehatan, memakai Masker, cuci tangan dan kita batasi yang masuk kearea sekolah.
“Dua sampai tiga orang permeja kita layani dan itupun berjarak sementara yang lain menunggu dikursi antrian yang juga sudah kita atur jaraknya,” ujar Yudi.
Info yang kita sampaikan Normatif sesuai Info dari PPDB Jabar, kita sampaikan sesuai prosedur sementara pendaftaran tetap melalui online, sambungnya.
Diketahui PPDB SMK/SMK ditahun ajaran 2020-2021 dilaksanakan dengan 2 tahap, tahap pertama tanggal 8-12 Juni untuk jalur Afirmasi, KETM, Perpindahan Orangtua, termasuk didalamnya jalur prestasi kemudian ditahap kedua dilaksanakan pada tanggal 25 Juni hingga 1 Juli 2020.
“Ditahun ini ada Jalur khusus yaitu untuk anak Tenaga Kesehatan khusus bagi dokter, perawat, hingga supir ambulan yang terlibat dalam penangan penanggulangan Covid 19 dari RS yang dirujuk Pemerintah dengan Quota sebesar 2%,” tambah Yudi.
Dengan ketentuan ada Surat Tugas OrangTua Bekerja pada RS Penanganan Covid bukan dari Tenaga Medis umum.
“Semua pendaftaran masuk melalui Link Jabar, kita di SMK hanya Verifikasi data saja. Hari ini kita sudah verifikasi menguji kebenaran dan keabsahan dari calon siswa dan kita kembalikan ke Propinsi untuk kemudian pengumuman untuk tahap 1 pada 22 Juni 2020 dan tahap ke 2 diumumkan tanggl 8 Juli 2020,” terangnya.
“Kelulusan atau diterima tidaknya Calon Siswa otomatis aplikasi yang menentukan, aplikasi yang bekerja sesuai mekanisme,” jelasnya.
Terkait Jalur Prestasi Yudi mengatakan bahwa SMKN 1 Cibinong tidak membatasi Prestasi darimana saja, terpenting adalah sesuai dengan Sertifikat Kejuaraan/Perlombaan selama bisa mengembangkan diri disekolah dan tidak menuntut bila sekolah tidak memfasilitasi.
Masih kata Yudi, sesuai Kalender Akademik Tahun Ajaran Baru dimulai pada 13 Juli 2020 bila masih Covid kita ikuti Protokol Pemerintah. “Kita ikuti arahan atau instruksi pemerintah khususnya Satgas Covid 19, itu yang menjadi tolak ukur kita.
“Bila masih zona merah maka KBM dilaksanakan dengan Daring, namun bila dilaksanakan dengan tatap muka maka kita mengikuti aturan yang berlaku, terpenting pendidikan terus berjalan dengan aman, nyaman, mengutamakan kesehatan dan keselamatan siswa dan juga tentunya guru pendidik dan seluruh civitas akademika SMKN 1 Cibinong,” pungkas Yudi.
Reporter : Dharmawan