Pemdes Bantarkaret Adakan Rapat Musyawarah untuk Relokasi Korban Bencana Tahun 2019

0
611 views

Bogorpolitan – Nanggung,

Bencana tanah longsor yang terjadi di 3 Kampung , Desa Bantarkaret, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, yang menyebabkan rusaknya puluhan rumah milik warga setempat pada 2019 lalu, mengakibatkan sekitar 75% rumah milik masyarakat sudah tidak layak untuk dihuni.

Saat ini Pemerintahan Desa (Pemdes) Bantarkaret telah melaksanakan rapat musyawarah untuk pelaksanaan relokasi Huntap (Hunian Tetap), sekitar 75 calon Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang akan mendapatkan dalam bentuk rumah dengan besar anggaran 50 juta per KPM.

Rapat musyawarah yang di laksanakan diaula Kantor Desa Bantarkaret tersebut dipimpin oleh Sekertaris Desa (Sekdes) Dede, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Parta Alpian, dan jajaran staf Desa Bantarkaret.

“Sekitar 75 calon Keluarga Penerima Mangfaat (KPM) yang mendapatkan bantuan relokasi dalam bentuk rumah sebesar 50 jt per KPM, saat ini tinggal sebagian masyarakat untuk kesepakatannya,” kata Sekretaris Desa (Sekdes) Bantarkaret, Dede, Selasa (11/08/2020).

Rapat musyawarah relokasi korban bencana pada tahun 2019 itu bertujuan untuk memberikan keterangan agar masyarakat tahu, guna mewujudkan transparansi dalam pelayanan terhadap masyarakat.

Menurut Dede, bahwa rapat tersebut untuk menindaklanjuti ajuan Pemerintahan sebelumnya. “Ini ajuan yang dulu dari Pemerintahan sebelumnya, sekarang kita pelaksanaannya,” ujarnya.

Dede berharap, para penerima manfaat bisa menyepakati dan menerima. “Semua KPM bisa menerima, jangan sampai ada penolakan, dikarenakan menurutnya ketika ada penolakan berarti anggarannya dicabut lagi dan tidak akan mendapatkan apa-apa,” tutupnya.

Reporter : Andri

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini