Bogorpolitan – Cigudeg,
Pemerintah Desa Sukamaju, Bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD), didampingi Babinsa, Babinkabtimas, Lembaga Pembedayaan Masyarakat (LPM), Rw dan Rt, terjun langsung kemasyarakat, mensosialisasikan sekaligus melaksanakan penyemprotan disinspektan.
Guna mencegah, serta memutus mata rantai penyebaran, Corona Virus Disease 19 (COVID-19), yang dilaksanakan bersama Satuan Tugas (Satgas) diwilayah Rw, Desa Suka Maju, Kecamatan Cigudeg, Rabu, 07/04/2020.
Dilokasi kegiatan, Dahyudin, Kepala Desa Sukamaju menghimbau kepada masyarakat, akan pentingnya mencegah, dalam memutus mata rantai penyebarannya, dengan cara menjaga kebersihan dan melakukan penyemprotan disinspektan.
“Satgas masing-masing wilayah kampung sudah terbentuk, agarannya sudah disiapkan oleh Desa, upaya dalam mencegah dan memutus nya dengan cara menyediakan yang saat ini sudah ada 5 titik, tempat cuci tangan, juga mengadakan pemeriksaan warga yang keluar masuk wilayah kami, sebagai antisipasi,” katanya.
Masih kata Dahyudin, sebuah keharusan, intruksi dari pemerintah, bahwa di Desa Itu harus di bentuk petugas satgas, seperti hal nya kami anggarkan, kami membuat pamplet, himbauan ke setiap masyarakat, rencananya kami juga akan, membagikan masker, ke masing-masing dusun, bagi warga yang beraktifitas, disarankan menggunakan masker.
Antara 30 hingga 40 %, warganya mencari nafkah diluar Desa Suka Maju, “harapan saya, Guna mencegah, menghindari, serta memutusnya, agar terlepas dari virus tersebut, bagi masyarakat selalu, saling memberi informasi, Desa Sukamaju yang memang di anggap zona merah, kami akan mendata yang datang, tak bosan menghimbau, dengan tujuan memutus mata rantai Covid-19, kepada warga, juga berkerja sama dengan Puskesmas dan Muspika Kecamatan Cigudeg,” pungkasnya.
Di tempat yang sama, Brigadir Ginanjar, selaku Bhabinkamtibmas, menyarankan alat deteksi rapidtes, sebagai tahap awal pengecekan suhu tubuh, kepada warga yang masuk, keluar, serta beraktipitas, juga memasang portal.
“Selain rapidtest, portal juga akan dibuatkan sebanyak 5 titik, yang disandingkan dengan tempat mencuci tangan, portal di Kampung Cilame dan Taman Sari, yang menjadi prioritas, 3 lagi nyusul, disana ada satgas yang bertugas, jika ada warga yang terdeteksi suhu diatas 38°c, dipanggil keluarganya, lalu dibawa ke puskesmas terdekat, untuk ditangani lebih lanjut,” pungkasnya.
Reporter : M. Ilyas / Dd
