BogorPolitan – Kota Bogor,
Kantor Imigrasi Non TPI Kelas I Bogor diserbu masyarakat yang ingin membuat paspor. Hal ini terlihat banyaknya masyarakat yang tidak mengerti dengan tata cara penggunaan aplikasi Apapo, sehingga beberapa petugas Imigrasi, berhamburan keluar untuk membantu masyarakat menggunakan aplikasi Apapo, Jumat 06/12/2019.
Salah seorang masyarakat yang tidak mau disebutkan namanya, mengaku sudah beberapa kali mengakses, namun terus menerus gagal.
“Saya dari Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor, awalnya saya tidak tahu harus menggunakan internet untuk mendaftar. Tapi sekarang saya terus mencoba untuk daftar,” ujarnya sedikit kesal.
Linda salah seorang warga Bojonggede, mengaku sudah dua minggu mencoba mendaftar.
“Saya terus mencoba untuk mendaftar walau terus habis kuota, hari ini saya kesini untuk mendaftar, tapi Alhamdulillah atas bantuan petugas Imigrasi, saya bisa terdaftar,” kata Linda.
Ahmad, salah seorang Petugas Imigrasu menjelaskan, kesulitan mendaftar itu dikarenakan signal yang tidak mumpuni.
“Kalau sinyal sedang bagus, pendaftaran akan segera diterima, seperti Ibu Linda itu,” katanya seraya menunjuk Ibu Linda yang merasa gembira karena sudah terdaftar.
Sementara itu, Kasi Lantaskim, Syahrioma Delavino yang akrab disapa Dela, melalui Whatsapp mengatakan, kita siap membantu masyarakat untuk mendaftarkan antrian paspor online.
“Dalam kondisi apapun, kami petugas Imigrasi Non TPI Kelas I Bogor siap membantu masyarakat demi meningkatkan pelayanan kami terhadap masyarakat,” jelas dan pungkas Dela.
Reporter : Andre
