BogorPolitan – Leuwiliang
Laporan : M. Ilyas
Proyek betonisasi jalan yang menelan anggaran sebesar Rp1.946.044.400,- sumber Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor, tampak banyak retakan yang memanjang hingga tembus kedasar alas lantai kerja.
Pekerjaan dilakukan oleh kontraktor pelaksana : PT. Tolping Jaya serta Konsultan : PT. Nasuma Putra, sesuai dengan data yang tertera pada papan proyek.
Keretakan terlihat di area stasiun 275 – 300, Kamis 27/10/2022, pantauan di lokasi proses pengerjaan masih berjalan.
Hal itu dibenarkan oleh pihak PT. Tolping Jaya H. Ujang, saat dihubungi melalui aplikasi perpesanan, Rabu 26/10/2022.
“Oh masalah itu, saya sudah tahu, masalah kerjaan retak, nanti finising nya akan diperbaiki oleh pia beton. Itu tanggungjawab dari beton,” tulisnya.
Sementara menurut salah seorang warga, yang tidak mau disebutkan namanya menuturkan, kecewa atas keterlambatan pekerjaan betonisasi yang terlihat retak-retak.
Pekerjaan lambat, setahu saya ini sudah sekitar 4 bulan pekerjaan, cor beton pada retak-retak padahal baru berapa bulan dan pekerjaan juga belum selesai semua, apalagi ini belum dilewati mobil berat sudah retak,” ujarnya.