BogorPolitan – Kab. Bogor,
42 Peserta Sosialisasi terdiri dari Polisi, TNI, Aparat Kecamatan, Desa, Pendamping Disabilitas Mental (PDM), Kader Keswa, petugas Puskesmas, dan tokoh masyarakat, tampak duduk untuk mengikuti kegiatan Sosialisasi Kesehatan Jiwa Masyarakat yang digelar Dinkes Kab. Bogor melalui Puskesmas Balekambang bersama RS.Dr.H. Marzoeki Mahdi (RSMM) Bogor.
Bertempat di Lantai 2 Puskesmas Balekambang yang beralamat di Desa Balekambang Kecamatan Jonggol Kabupaten Bogor pada hari Senin tgl 5 Agustus 2019, ke-42 peserta berkumpul untuk mengikuti kegiatan sosialisasi yang di gagas oleh Puskesmas Balekambang yang di pimpin oleh drg. Nugrahardani sebagai Kepala Puskesmas dan dr. Risma Panjaitan sebagai pengelola program jiwa, yang mempunyai 5 wilayah kerja yaitu Desa Balekambang, Sirnagalih, Weninggalih, Sukagalih dan Desa Bendungan.
Puskesmas Balekambang melaporkan sedikitnya ada 29 Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang tersebar di seluruh wilayah kerja Puskesmas, yang sebagian besar pasiennya sudah dilakukan perawatan di RSMM. Harapan tercetus dari dr Risma, agar ke-29 ODGJ mendapat penanganan jiwa yang tepat dan bisa berdaya kembali di masyarakat.
Iyep Yudiana sebagai narasumber dalam kegiatan sosialisasi tersebut, menyampaikan pentingnya peran masyarakat termasuk aparat setempat, kader, pendamping disabilitas mental, pekerja sosial, tenaga kesehatan dan tokoh masyarakat, dalam penanganan ODGJ, yang dikuatkan oleh pernyataan Cecep Lutfi sebagai perwakilan dari pendamping disabilitas mental dalam penanganan ODGJ di masyarakat.
Untuk memantapkan peran 42 peserta dalam pelayanan kesehatan jiwa masyarakat, maka dilakukan penandatanganan komitmenpun oleh perwakilan setiap unsur dari peserta yang hadir.
✋Stop Pasung
💪Sehat Jiwa
🤝Pulih Produktif dan Mandiri
Sumber : KJM&PKRS RSMM
