BogorPolitan – Ciampea,

Sengketa pembelian unit rumah di Perumahan Dramaga Vista Bogor, Blok B 12, dan beberapa unit lainnya di Desa Bojong Rangkas, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, berbuntut panjang.

Sambas Alamsyah, Ketum LSM GENPAR (Gerakan Nasional Pajajaran) sebagai kuasa Pendamping dari beberapa konsumen lain yang menjadi korban akhirnya melakukan upaya hukum, setelah beberapa rangkaian mediasi tidak digubris oleh pihak manajemen Perumahan Dramaga Vista Bogor.

“Setelah ditelusuri team kami melakukan investigasi, ternyata hal serupa banyak ditemukan dan terjadi di wilayah Kecamatan Ciampea, Pengembang nakal yang belum memiliki IMB memainkan bola pendek karena kurangnya modal,” ucap Sambas, Rabu 27/05/2020.

Sementara itu, Bonni Harison, salah seorang yang menjadi korban dugaan penipuan manajemen Perumahan Dramaga Vista Bogor/Dramaga Residence, akhirnya melaporkan masalahnya ke pihak yang berwajib.

Bonni Harison telah membuat STPL (Surat Tanda Penerimaan Laporan) di Polsek Ciampea, dengan nomor STPL/149/V/2020/Sektor, Rabu 27/05/2020.

Ketika ditemui, Bonni dan korban lainnya merasa kesal dengan janji dari pihak Perumahan yang berjanji akan mengembalikan DP (Down Payment) sebesar Rp.7 juta.

“Jelas saya tertipu, karena rumah yang telah saya DP, sekarang malah dijual dan sudah ditempati orang lain,” pungkasnya. (And)