BogorPolitan – Ciampea,
Bendungan Cihud yang dibangun sejak 1986, kini menjadi destinasi wisata air baru setelah Pemerintah Desa Cihideung Udik, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor menata lokasi wisata alam. Hal ini diutarakan Kepala Desa Cihideung Udik, Denny kepada BogorPolitan, Selasa 14//07/2020.
Denny menjelaskan, pihaknya sudah dua bulan menata bendungan yang menghubungkan Sungai Cinangneng dan Sungai Cihideung di Kecamatan Ciampea itu dengan perkembangan pengerjaan sudah mencapai 20 persen.
Meski belum resmi dibuka, tapi bendungan yang dibuat oleh perwakilan Pramuka dari tujuh negara (Belanda, Prancis, Australia, Afrika, Inggris, Malaysia dan Indonesia) saat Jambore tahun 1986 itu, mulai ramai dikunjungi warga. Sedikitnya ada 700 orang per hari datang untuk berlibur di lokasi tersebut.
“Disekitar bendungan yang lebarnya tak kurang dari 30 meter itu dilengkapi property pendukung untuk dijadikan tempat bersantai bahkan berfoto. Seperti miniatur perahu, jembatan bambu dan berbagai susunan kayu artistik yang menjadi polesan destinasi wisata Bendungan Cihud,” ungkapnya.
Denny menambahkan, tempat wisata yang kini dikelola oleh Karang Taruna setempat itu akan membangkitkan perekonomian warga sekitar sehingga akan menambah potensi Pendapatan Asli Desa (PADes).
“Akses masuk nanti menuju bendungan ini 1,5 kilometer, kita akan manfaatkan dengan berbagai macam pertanian bekerjasama dengan petani langsung,” kata Denny.
Lokasi wisata tersebut akan diresmikan bila pengerjaan sudah mencapai 80 persen. Peresmiannya ditargetkan tercapai pada awal 2021. Dirinya optimistis pengerjaannya akan cepat selesai ketika pandemi Covid-19 berlalu.
Sementara itu, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Cihideung Udik, Ganda Supriatna berharap adanya destinasi wisata baru diwilayahnya itu dapat mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar.
“Secara skala ekonomi ada perubahan, kami berharap ke depan bisa berkesinambungan. Kami mendukung penuh karena kan menambah lapangan kerja baru, karena kami berharap ada perbaikan ekonomi ke depan,” pungkasnya. (And)
