Bogorpolitan – Cianjur
Berbagi itu indah, seperti matahari menyinari bumi. Slogan ini menjadi nyata ketika Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila (PP) Ranting Desa ,Sukamaju, dan Desa Nabrak, Kecamatan Cianjur menggelar acara buka puasa bersama plus bagi-bagi takjil gratis untuk warga setempat, di Prapatan Cageundang, Jalan Raya Siliwangi, sekitar pukul 14:30 WIB Selasa 28/05/2019.
Acara yang berlangsung selama satu hari berlangsung lancar dan tertib. Warga setempat dan para pengendara pun mengapresiasi dan menyambut baik acara yang digelar puluhan anggota Pemuda Pancasila (PP) tersebut.
Ketua PP Ranting Desa Sukamaju, Agus Firmansyah alias Iwan Bule mengatakan, warga setempat mengapresiasi acara yang digelar negarawan sosial dan kemanusiaan berbagi milik rejeki, meskipun hanya berbagi takjil dan bingkisan.
“Saya ucapkan terimakasih kepada para anggota Ormas Pemuda Pancasila atas bagi-bagi takjilnya. Semoga atas kebaikannya bisa diberikan dan diganti lagi sama Alloh SWT. Kegiatan seperti ini patut dijadikan contoh oleh ormas lainya,ā katanya.
Hal lain, Yeyen Hidayat (43) warga setempat memaparkan, warga setempat mengapresiasi acara yang digelar Ormas PP Sukamaju dan Nabrak, Kecamatan Cianjur Kota. Mengucapkan terima kasih kepada Ormas Pemuda Pancasila atas bagi-bagi takjilnya.
“Semoga atas kebaikannya bisa diberikan dan diganti lagi sama Alloh SWT. Kegiatan seperti ini patut dijadikan contoh oleh ormas lainya,ā ujar, Yeyen Hidayat (43) salah seorang ibu rumah tangga, sore kemarin.
Sementara, Ketua PP Ranting Nabrak, Hendra dan Wadanpas, Babah Herry memaparkan, terima kasih kepada semua rekan-rekan anggota PP ranting Sukamaju, Nabrak dan Kelurahan Solokpandan juga yang lainnya. Yang sudah memberikan baik tenaga, pikiran dan juga sebagian harta milik diberikan sesuai kemampuan.
“Melalui gerakan keagamaan sosial kemanusiaan ini bisa terus menjalin kebersamaan, kompak dan solid. Insyallah organisasi bisa maju, intinya acara ngabuburit ini mudah-mudahan berkah,” tutur Hendra.
“Ormas itu kan organisasi masyarakat , jadi kita harus lebih dekat dengan warga akrab dan berbaur. Jelasnya jangan ada istilah kontek beranggapan hal negatif,” pungkasnya.
Reporter : Tam/Eka