Tokoh Masyarakat Dukuh Kritisi Pelaksanaan Pemasangan Jaringan PDAM
2 min read
Bogorpolitan – Cibungbulang,
Laporan : M. Ilyas ||
Pemasangan sambungan baru Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Bogor, Tirta Kahuripan bagi masyarakat Desa Dukuh dan Cijujung, yang berada jalur utama Jalan Raya Galuga – Ciampea, pekerjaannya dikritisi oleh Forum Masyarakat 3 Desa (FM3D) Kecamatan Cibungbulang.
Pasalnya pelaksanaan pekerjaan penggalian di bahu jalan menggangu, karena lintasannya ada yang amblas dan pecah-pecah di Daerah Nagrak Desa Cijujung, Senin 16 Januari 2023.
Ketika di konfirmasi Pelaksana kegiatan sambungan pipa milik PDAM Nanang, ketika dihubungi melalui telekomunikasi selulernya dengan menuliskan pesan WhatsApp mengarahkan kepada seseorang.
“Hubungi Kang Ozi,” tulisnya
Lebih lanjut Nanang membalas, pekerjaannya baru sebatas penggalian untuk pipa jaringan “Pipa jaringan tiga inc, Belum sampai ke jaringan, Baru pipa utama dulu,” kabarnya.
Setelah wartawan menghubungi apa yang dituliskan Nanang, Ozi mengarahkan ke FM3D, dirinya mengaku hanya menggarap di Daerah Rumpin.
“Kalau untuk wilayah Cijujung itu FM3D, saya megang wilayah Rumpi dan sudah beres,” katanya.
Dengan adanya proyek penggalian pemasangan pipa PDAM, salah satu warga pengguna Jalan Roni komplen, karena lintasan yang dilaluinya rusak.
“Dibawah tikungan, pas sini didepannya menurun sebelah kiri ambles dan rusak ini bisa berbahaya kalau seperti ini. kalau begini jalan tambah sempit dong,” gerutunya.
Terpisah ketika ditemui di Kantor Sekretariat Ketua FM3D Gojal, dalam keterangannya mengatakan akan menegur pelaksananya.
“Nanti kita akan lakukan komunikasi dengan pihak pelaksanaannya, karena air PDAM itu usulan kami buat masyarakat, adapun soal jalan yang rusak itu kan tanggungjawab mereka. Jadi sudah sepatutnya mereka yang harus memperbaikinya, agar jangan sampai ada pihak yang dirugikan,” tegasnya.